Yogyakarta , News Cahaya Keluarga Pelajar dan Mahasiswa Cirebon yang ada di Yogyakarta kemarin adakan Buka Bersama di sekretariat KPC yang ada di Miliran Yogyakarta kemarin ,,menurut panitia yang dihubungi oleh News Cahaya yaitu Rana Kurniawan di sekretariat kemarin ,, menurutnya kegiatan tersenut adalah rutin setiap bulan puasa begitu juga mudik bareng ,, mudik bareng kali ini akan dilaksanakan pada hari sabtu , 4 September 2010 berkumpul di balaikota Yogyakarta pukul 06.00 , katanya ,
Melayani jasa : Foto Pree Wedding ,Digital Printing, Kursus Komputer Phas Foto dan Documentasi Video. Telp 0231 9179455 Professional Digital Video and Foto
Minggu, Agustus 29, 2010
Selasa, Agustus 24, 2010
Yogya di Guyur Hujan Dan Petir , Di hiasai awan hitam
Yogyakarta , News Cahaya Hari Selasa menjelang Sore hari Seluruh wilayah yogyakarta dan sekitarnya Di guyur hujan yang sangat deras dan di iringi suara pidak Petir , Hujan deras kali ini tidak menimbulkan banjir dan jatuhnya korban , di perkirakan hujan turunkan tidak di pastikan waktunya.
Kamis, Agustus 19, 2010
KONSER RAMADAN YAMAHA 2010 DI GELAR DI ALUN ALUN YOGYAKARTA
Yogyakarta , News Cahya Acara Pesta Merdeka Yamaha 2010 sebagai event promosi yamaha bekerja sama dengan damai production dan Trans Tv juga Trans 7 yang di gelar di Alun-Alun Utara Yogyakarta . Acara tersebut terdiri dari bazar ramadan , karnaval , dan lomba panjat tebing di tutup oleh pentas musik yang di dukung oleh artis artis papan atas nasional.Diantaranya Anang dan Syahrini , Sherina , Armada , Geisha , Bondan Prakoso dan fade to black . Penyanyi yang dikenal sebagai pelantun tembang-tembang religius , Opick dan Haddad Alwi juga tampil. Mereka membawakan beberapa lagu hits masing-masing.Pesta ini sekaligus memeriahkan hut kemerdekaan RI ke 65 yang bertepatan dengan Ramadan. (Afif)
Rabu, Agustus 18, 2010
PRESIDEN RESPON MACETNYA JAKARTA
Rabu, 18 Agustus 2010 18:22 WIB
Jakarta,(News Cahaya)
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menolak usulan pencabutan atau pengubahan ketentuan dalam Undang-Undang Dasar 1945, tentang pembatasan masa jabatan Presiden paling lama dua periode. Pasalnya, wacana ini berdampak adanya penyelewengan wewenang.
"Seorang SBY dan saya rasa semua sependapat untuk menolak dan menentang pikiran-pikiran seperti itu," kata Presiden Yudhoyono saat berpidato dalam acara peringatan Hari Konstitusi di Gedung MPR/DPR/DPD, Jakarta, Rabu (18/8).
Tanggapan Presiden tersebut menyusul adanya wacana Ketua Divisi Hubungan Masyarakat Partai Demokrat Ruhut Sitompul agar amandemen Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 tentang pembatasan masa jabatan presiden dirubah, sehingga Yudhoyono bisa menjabat lebih dari dua periode.
Presiden menyatakan pembatasan masa jabatan adalah hasil amendemen pertama UUD 1945. Beliau menegaskan dirinya termasuk orang yang mendorong ide pembatasan masa jabatan presiden untuk mengurangi potensi penyalahgunaan kewenangan.
"Saya dorong supaya masa jabatan presiden dibatasi, paling lama dua kali," kata Yudhoyono.
Menurut Presiden, kekuasaan yang terlalu lama berada di tangan seseorang akan menimbulkan berbagai penyimpangan, antara lain korupsi.
Indonesia telah mengalami sejarah panjang model kepemimpinan presiden seumur hidup dan presiden yang dipilih hingga enam kali. Pengalaman sejarah itu, kata Presiden, tidak baik untuk kemajuan bangsa. (afif )
Jakarta,(News Cahaya)
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menolak usulan pencabutan atau pengubahan ketentuan dalam Undang-Undang Dasar 1945, tentang pembatasan masa jabatan Presiden paling lama dua periode. Pasalnya, wacana ini berdampak adanya penyelewengan wewenang.
"Seorang SBY dan saya rasa semua sependapat untuk menolak dan menentang pikiran-pikiran seperti itu," kata Presiden Yudhoyono saat berpidato dalam acara peringatan Hari Konstitusi di Gedung MPR/DPR/DPD, Jakarta, Rabu (18/8).
Tanggapan Presiden tersebut menyusul adanya wacana Ketua Divisi Hubungan Masyarakat Partai Demokrat Ruhut Sitompul agar amandemen Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 tentang pembatasan masa jabatan presiden dirubah, sehingga Yudhoyono bisa menjabat lebih dari dua periode.
Presiden menyatakan pembatasan masa jabatan adalah hasil amendemen pertama UUD 1945. Beliau menegaskan dirinya termasuk orang yang mendorong ide pembatasan masa jabatan presiden untuk mengurangi potensi penyalahgunaan kewenangan.
"Saya dorong supaya masa jabatan presiden dibatasi, paling lama dua kali," kata Yudhoyono.
Menurut Presiden, kekuasaan yang terlalu lama berada di tangan seseorang akan menimbulkan berbagai penyimpangan, antara lain korupsi.
Indonesia telah mengalami sejarah panjang model kepemimpinan presiden seumur hidup dan presiden yang dipilih hingga enam kali. Pengalaman sejarah itu, kata Presiden, tidak baik untuk kemajuan bangsa. (afif )
Langganan:
Postingan (Atom)