Tim Liputan News Cahaya, Yogyakarta: Angin kencang menerjang wilayah Kota Yogyakarta sekitar pukul 14.10 WIB dan mengakibatkan sejumlah kerusakan di beberapa wilayah, Sabtu (25/9). Di Jalan Urip Sumoharjo dan Jalan Imogiri Timur Giwangan, sejumlah papan baliho yang berada di tepi jalan roboh. Begitu pula pohon-pohon yang berada di depan rumah penduduk.
Menurut seorang warga di Giwangan, Sri Maryati, angin kencang tiba-tiba berhembus saat ia ingin pergi keluar rumah untuk membeli makan. "Saat sampai di depan rumah, saya melihat spanduk yang ada di tepi jalan ada yang terbang dan pohon di depan rumah juga ikut roboh," katanya.
Di Alun-Alun Utara Kota Yogyakarta, sebuah mobil rusak akibat tertimpa pohon. Di Kelurahan Prawirodirjan, Kecamatan Gondomanan, banyak genteng rumah yang jatuh akibat angin kencang tersebut.
Saat terjadi angin kencang, aliran listrik di wilayah Kota Yogyakarta juga ikut padam. Bahkan hingga angin kencang selama sekitar 25 menit dan disertai hujan itu mereda.
Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) DIY Budi Waluyo menjelaskan, angin yang terjadi di wilayah Yogyakarta tersebut memiliki kecepatan 36 kilometer per jam. Karena itu, lanjutnya, angin tersebut tidak masuk dalam kategori puting beliung tetapi hanya angin kencang.
Menurut seorang warga di Giwangan, Sri Maryati, angin kencang tiba-tiba berhembus saat ia ingin pergi keluar rumah untuk membeli makan. "Saat sampai di depan rumah, saya melihat spanduk yang ada di tepi jalan ada yang terbang dan pohon di depan rumah juga ikut roboh," katanya.
Di Alun-Alun Utara Kota Yogyakarta, sebuah mobil rusak akibat tertimpa pohon. Di Kelurahan Prawirodirjan, Kecamatan Gondomanan, banyak genteng rumah yang jatuh akibat angin kencang tersebut.
Saat terjadi angin kencang, aliran listrik di wilayah Kota Yogyakarta juga ikut padam. Bahkan hingga angin kencang selama sekitar 25 menit dan disertai hujan itu mereda.
Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) DIY Budi Waluyo menjelaskan, angin yang terjadi di wilayah Yogyakarta tersebut memiliki kecepatan 36 kilometer per jam. Karena itu, lanjutnya, angin tersebut tidak masuk dalam kategori puting beliung tetapi hanya angin kencang.